Detail Berita

Pesantren Ramadhan 1443 H / 2022 M

Selasa, 10 Mei 2022 11:54 WIB
215 |   -

Pesantren ramadhan 1443 H dilaksanakan pada 09 - 23 April 2022 serentak di Provinsi Sumatera Barat telah diresmikan pada Kamis 07 April 2022 secara resmi oleh Gubernur Sumatera Barat melalui daring. SMA Negeri melaksanakan rangkaian pesantren ramdhan dengan lancar dan hikmat, kegiatan dimulai dengan tadarus, pembuka dan sholat dhuha, kemudian pemaparan materi yang disampaikan oleh tenaga ahli yang telah disediakan oleh sekolah, dilanjutkan dengan hafalan dan setoran Qur'an, sholat zuhur dan pulang.

Pada Sabtu 09 April 2022 materi pertama disampaikan oleh Ustadzah Suci Mutoharoh dengan judul keutamaan dan himah sholat fardhu, beliau mengajarkan bagaimana kita tetap khusuk dalam menjalankan sholat fardhu yaitu dengan menjalankan ketertiban dalam berwudhu dan wudhu diawal waktu sebelum adzan berkumandang, tidak berbincang-bincang selama perjalanan setelah wudhu menuju tempat sholat/masjid, menjawab adzan, dan selalu menjaga zikir sembari menunggu sholat. 

Hari kedua Ibu Anita Sarwanti, S.Pd.I menyampaikan materi meneladani keteladanan Muhammad Al-Fatih kegigihan, keberanian, dan kerja kerasnya dalam menaklukkan kota Konstatinopel. Materi selanjutnya yaitu praktek (memandikan, mengkafani, dan menyolatkan) jenazah oleh Ibu Asrida, S.Pd. Beliau menuntun dan mempraktekkan bagaimana proses penyelanggaraan jenazah dengan baik dan benar. Kemudian pada Selasa 12 April materi yang disampaikan oleh Ustadz Aris yaitu Surah Ad-Dhuha dan penerapannya dalam sehari-hari, ini termasuk dalam menjalankan sholat sunnah Dhuha oleh karena itu beliau mengajarkan sholat sunnah Dhuha beserta doa setelah sholat. Dikemudian hari materi disampaikanoleh pihak kesehatan yang mengajarkan kepada kita bahaya rokok dan NAPZA terhadap genarasi muda masa depan. 

Memasuki hari keenam pesantren ramadhan memberikan materi semakin menarik, kali ini Ibu Setya Ningsih, S.S menyampaikan materi Bela Negara dengan judul Sejarah PDRI (Syafrudin Prawira Negara). PDRI berdiri mulai 22 Desember 1948 yang berpusat di Bidar Alam, Solok Selatan, Sumatra Barat. Pendirian PDRI itu disebabkan ibu kota Indonesia di Yogyakarta jatuh ke tangan Belanda dalam Agresi Militer Belanda II. Beranjak dari hari yang lalu kali ini siswa-siswi SMAN 1 Timpeh belajar tentang akidah dengan judul Bahaya Syirik yang disampaikan oleh Ustadz Ikhwan Efendi. Ustadz menceritakan asbabul nuzul turunnya surah Al-Falaq dan An-Nas yaitu berkaitan dengan disirnya rasulullah SAW oleh seorang Yahudi. Turunnya surah kedua tersebut kita akan tahu bagaimana cara menangkal sihir. Bagaimana penangkal sihir itu ?Ustadz mengajarkan sebelum hendak tidur berwudhulah terlebih dahulu, kemudian baca ayat kursi, surah Al-Baqarah ayat 1-5, Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas, kemudian baca Surah Al-Baqarah ayat 285-286. Setelah membaca semua ayat diatas tiupkan tiga kali dan usapkan ke kepala hingga ke badan.

Hari ini merupakan hari kedelapan pesantren ramadhan, kali ini pemateri oleh bapak Joni Eka Saputra, S.PdI dengan tema Sumbang 12, menariknya di SMAN 1 Timpeh berbagai kultur menyatu didalamnya, ada sunda, minang, jawa, dan batak. Tujuan dari disampaikannya materi tersebut adalah untuk mengenal dan menghindari dari sumbang 12 tersebut. Anak yang lahir dalam ranah minang sudah dipastikan dia memiliki darah minang walaupun orangtua asli jawa, mengapa hal tersebut bisa terjadi? semua dikarenakan semua aktivitas dari lahir hingga dewasa kini mengkonsumsi semua hasil alam dari tanah Sumatera Barat. Air sumur yang kita jadikan air minum, padi yang kita jadikan nasi, sayuran yang kita makan semua dihasilkan dari tanah Sumatera Barat. Oleh karenanya kita harus menghindari Sumbang 12 dan menghormati satu sama lain dari kultur masing-masing.

Hari kedelapan ramadhan dengan tema Bahaya Perilaku Menyimpang dan Penanggulannya oleh Ibuk Yeni Gusvita, S.Pd.I. Beliau mengajarkan kita untuk menjauhi perbuatan perilaku menyimpang dan membentengi diri dan lingkungan dari pengaruh perilaku menyimpang. Rabu, 20 April 2022 Pesantren Ramadhan hari ke-11 materi disampaikan oleh Bapak Saiful Hasan dari Kapolsek Koto Agung dengan tema Bela Negara (Nasionalisme dan anti Korupsi). 

Kamis, 21 April 2022 penyampaian materi leh Ibu Ike Fitri Wardani, S.Pd.I dengan tema Literasi Digital (Peluang dan Tantangan Pemanfaatan Teknologi 4.0). Teknologi 4.0 merupakan sebuah hal yang tidak asing lagi untuk kita semua, bahkan dunia telah mempersiapkan teknologi 5.0 dan beberapa negara telah menerapkannya. Perkembangan zaman yang sangat pesat yang mengharuskan kita untuk menguasai teknologi, dengan adanya teknologi semua kebutuhan yang kita inginkan bisa teratasi. Seperti yang dicontohkan beliau kita tidak perlu menyewa tour guide untuk melakukan perjalanan ke luar negeri, kita bisa menggunakan aplikasi yang dapat membantu dalam mengartikan percakapan dalam bahasa asing. Tidak hanya itu pemanfaatan teknologi juga dapat kita gunanakan dalam proses pembelajaran seperti google classroom, Quizizz, zoom dan lain sebagainya. Dalam materi yang berlangsung siswa juga mengikuti kuis menggunakan salah satu software yaitu Mentimeter yang salah satu fungsinya untuk media interaksi dalam pembelajaran.Semoga dengan ilmu yang disampaikan oleh beliau ke SMAN 1 Timpeh mencetak genarasi teknologi 4.0 yang selektif dan kreatif dalam menggunakan teknologi.

Hari terakhir pesantren ramadhan dilaksanakannya Ujian Akhir Pesantren Ramadhan 1443 H. Inilah salah satu bentuk kesiapanSMAN 1 Timpeh dalam teknologi 4.0 panitia pesantren ramadhan menyiapkan soal ujian dalam bentuk google form, masing-masing siswa membawa handphone yang terkoneksi ke internet sehingga siswa dapat menyelesaikan soal-soal yang terdapat di google form. Pemanfaatan teknologi inilah dapat menringkas waktu dalam mengkoreksi jawaban siswa dan juga menghemat pengeluaran kertas, tidak hanya itu nilai yang dihasilkan real saat itu juga. Sekolah penggerak sudah seharusnya segala sesuatu memanfaatkan teknologi dalam proses pembelajaran.


Komentar

×
Berhasil membuat Komentar
×
Komentar anda masih dalam tahap moderator
1000
Karakter tersisa
Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar di sini